Ketua Umum IKIF, Asten A. Bait dan alumni SMPN 2 Fatuleu |
Hal tersebut diketahui ketika Ketua Umum IKIF, Asten A. Bait, berkunjung sekaligus bersilaturahmi dengan Kepala Sekolah SMPN 2 Fatuleu serta para guru dan mendapat keluhkan, bahwa pada Tahun Ajaran Baru terdapat 31 peserta didik baru yang diterima dan diantaranya 8 siswa diketahui pada saat masuk tidak bisa membaca.
Asten A. Bait yang sekaligus mantan Siswa SMPN 2 Fatuleu mengatakan, merupakan masalah besar bagi generasi yang akan datang jika seseorang tidak mendapatkan bimbingan yang baik semenjak dini, apa yang diharapkan dimasa yang akan datang.
"Dan saya berpandangan bahwa ini merupakan wujud dari ketidak seriusan para guru Sekolah Dasar dalam mengajar dan secepatnya Kepala Dinas terkait harus memanggil beberapa Kepala Sekolah Dasar, Pendukung seperti SD Negeri Fatuoni 2, SD Negeri Amnono, SD Inpres Oelnunu, SD Negeri Tuapukan, SD Negeri Taeltob. Untuk melakukan evaluasi terkait masalah tersebut." Tegas mantan Siswa SMPN 2 Fatuleu itu
Menurutnya, pengawasan terhadap sekolah harus lebih diperketat,
"Sehingga semua guru mampu menjalankan tugas-tugas dengan benar. Sehingga kita mampu mempersiapkan generasi-generasi ini di kemudian hari." Ujar Ketum IKIf
Red/AH (AB)