 |
| Doc: Ketua Umum LP2TRI, Hendrikus Djawa |
KUPANG | DETIKSARAI.COM - Lembaga Pengawas Penyelenggara Triaspotika Republik Indonesia (LP2TRI) Ketua Umum, Hendrikus Djawa dan jajaran pengurus LP2TRI seluruh Indonesia, Berikan apresiasi kepada Mabes Polri Cq, Kapolri Cq, Kepala pengawas penyidik Polri, Karowassidik Mabes Polri yang selalu merespon cepat laporan LP2TRI tentang proses penyelidikan dan penyidikan yang macet di tangannya penyidik Polda NTT dan Polres, Polsek di Provinsi NTT dan Provinsi lainnya.
Menurutnya, Ketua Umum LP2TRI, Hendrikus Djawa mengatakan bahwa bersama kita berjuang melawan mafia hukum demi Indonesia sejahtera
"Bersama kita berjuang melawan mafia hukum demi Indonesia sejahtera. LP2TRI laporkan dan kawal sampai tuntas serta terbukti berhasil membongkar kasus besar yang ditutupi oleh penyidik Polres Kupang dan Polda NTT. Atensi khusus istana Presiden, Mabes Polri, Kompolnas RI, Komnasham RI, LPSK dan pihak-pihak berwenang lainnya sangat penting untuk melawan jaringan mafia hukum yang melindungi pelaku kejahatan dari dalam tubuh lembaga penegak hukum." Ujarnya
Lebih lanjut Hendrikus pun menambahkan, "Lawan oknum-oknum penyelenggara Negara Polisi, Jaksa, Hakim, Pemerintah, DPR atau Pengacara yang menjilat para mafia-mafia hukum untuk menutupi kebenaran. Setiap orang yang berbuat baik untuk mendapatkan keadilan dan kepastian hukum bagi masyarakat pencari keadilan pasti dilindungi Tuhan dan penegakan supremasi hukum berdasarkan Pancasila, Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia." Pungkasnya
Menurutnya, pejuang keadilan dan kebenaran bukan untuk mendapatkan dukungan dari manusia tapi untuk kemuliaan Tuhan
"Ingatlah bahwa pejuang keadilan dan kebenaran bukan untuk mendapatkan dukungan dari manusia tapi untuk kemuliaan Tuhan. Orang yang membenci perjuangan LP2TRI maka mereka adalah pendukung penjahat sebenarnya. Kenapa takut dengan perjuangan LP2TRI membantu para pencari keadilan ?, Kenapa tidak berani hadapi secara langsung lewat debat terbuka agar publik tahu kebenarannya ?, kami pengurus LP2TRI dan Dewan Pendiri LP2TRI menantang pihak - pihak yang meragukan perjuangan LP2TRI untuk debat terbuka." Tegas Hendrikus pada pihak-pihak yang menantang dan meragukan LP2TRI
Lanjutnya, "Khususnya tentang laporan Kabid Propam Polda NTT dan pengacaranya kalau mau publik tahu kebenarannya silahkan buat forum resmi undangan semua pejabat utama Polda NTT dan Ahli-ahli hukum untuk bahas tentang kasus penembakan almarhum Elkana Konis menggunakan senjata api dan peluru milik Polres Kupang dan Lainnya." Tutup Ketua Umum LP2TRI dengan menyinggung laporan Kabid Propam Polda NTT dan kasus penembakan alm. Elkana Konis yang belum ada titik terang sampai hari ini
Liputan/AH
