DetikSarai, Sapporo - Dalam lawatan tugasnya untuk meninjau kegiatan administrasi kependudukan di Negeri Sakura, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian dan rombongan mengunjungi Sapporo, Jepang, Kamis (29/9/2022).
Dalam kunker ke Sapporo tersebut, Mendagri Tito didampingi Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh, Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kemendagri Safrizal ZA, serta Staf Khusus Bidang Politik dan Media Mendagri Kastorius Sinaga. Selain itu, hadir pula Direktur Pendaftaran Penduduk David Yama dan Plh. Kepala Pusat Fasilitasi Kerjasama Bachril Bakri.
Kegiatan pukul 9 pagi di Ibukota Prefektur Hokkaido itu, diawali dengan meninjau pelayanan administrasi kependudukan, berupa perekaman biometrik KTP-el, penerbitan dokumen kependudukan serta pelayanan Identitas Kependudukan Digital (IKD) di kantor Konsul Kehormatan (Konhor) RI.
Mendagri dan rombongan diterima oleh Shigeru Nakayama sebagai Konsul Kehormatan (Konhor) RI di Sapporo.`Dalam kesempatan itu, Mendagri Tito berkenan menyerahkan secara simbolis IKD, Kartu Keluarga dan Akta Kelahiran bagi WNI di Sapporo.
Hingga selesai pelayanan di kantor Konhor RI di Sopporo itu berhasil menerbitkan 27 dokumen yang langsung diserahkan kepada WNI bersangkutan. Terdiri dari perekaman biometrik KTP-el 1 pemohon, pembuatan IKD dan Paspor 19 pemohon, pencetakan akta kelahiran sebanyak 2 pemohon, dan pencetakan KK sebanyak 5 pemohon.
Putu Artini (43) WNI asal Bali yang telah bermukim 7 tahun di Sapporo Jepang, merasa senang luar biasa karena berhasil mendapatkan kembali KTP yang sudah dua tahun habis masa berlakunya.
"Ini benar-benar amazing, KTP saya sejak 2020 mati, sekarang lewat KBRI Tokyo yang datang ke Sapporo untuk pendataan WNI, saya bisa mendapat KTP-el Digital saya yang baru langsung dari Pak Tito Karnavian. Terima kasih Pak Mendagri, Ibu Menlu dan KBRI Tokyo," ujarnya bahagia.
Respons gembira juga ditunjukkan Ronald (27), WNI yang sudah 4 tahun tinggal di Sapporo, setelah berhasil mendapatkan KTP digital di smartphone-nya
"Terima kasih Pak Mendagri dan Ibu Menlu karena pelayanannya yang istimewa saya mendapatkan Digital ID di hape saya," katanya.
(Liputan/**)